RENSINGBAT.DESA.ID_Desa adalah unit terkecil dalam sistem pemerintahan yang merupakan salah satu ujung tombak program-program pembangunan yang dilakukan pemerintah. Pemerintah pusat telah menggelontorkan dana besar setiap tahun untuk memajukan pembangunan di desa-desa seluruh pelosok nusantara melalui program Dana Desa. Ini merupakan upaya langsung pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. Dana Desa dialokasikan khusus dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Dana Desa pertama kali digulirkan pada tahun 2015 dengan jumlah anggaran sebesar Rp 20,76 triliun.

Geliat pembangunan di desa-desa pun serta-merta mulai meningkat sejak Dana Desa mulai di cairkan. Karena itulah alokasi Dana Desa pun terus meningkat. Di tahun 2016 menjadi Rp 46,9 triliun, kemudian Rp 60 triliun pada tahun 2017, dan untuk tahun 2018 naik dua kali lipat menjadi Rp 120 triliun. Peningkatan ini merupakan wujud komitmen pemerintah pusat untuk melakukan pemerataan pembangunan sampai ke semua pelosok desa dan daerah-daerah terluar. Di wilayah Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur misalnya, sebuah desa kecil bernama Desa Rensing Bat, merasakan langsung manfaat program Dana Desa tersebut dengan banyaknya pembangunan Infrastruktur yang tampak terlihat di mana-mana.

Desa Rensing Bat Berpenduduk sekitar 2.600 jiwa dan Mata pencaharian sebagian besar penduduknya adalah petani dan menjadi buruh tani. Desa Rensing Bat mempunyai potensi sumber daya manusia yang sangat banyak, seperti sarjana lulusan S1 dan S2 dari perguruan-perguruan tinggi terkenal tanah air dan Sumber daya alam seperti persawahan yang terbentang puluhan hektar sebagai penunjang kehidupan tempat masyarakatnya bercocok tanam. Desa Rensing Bat adalah merupakan desa pemekaran dari desa Rensing pada tahun 2011 dan desa ini mekar dan definitif pada tahun yang sama.

Melalui program Dana Desa, Desa Rensing Bat bisa semakin meningkatkan geliat pembangunannya, terutama infrastruktur desa seperti fasilitas jalan gang yang terbentang di setiap pemukiman padat penduduk, pentaludan dinding irigasi seribuan meter, pembangunan tiang lampu jalan, Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Saat ini terdapat berbagai fasilitas pendidikan dan kesehatan di desa antara lain, Pendidikan Usia Dini (PAUD),Raudatul Atfal / TK, Taman Pendidikan Alqur`an / Tahfiz Alqur`an, Sekolah Dasar, Madrasah Tsanawiah / SLTP dan Polindes.

Tidak hanya bidang pembangunan seperti infrastruktur yang menjadi wujud dana desa yang dilaksanakan di desa Rensing Bat, tapi juga bidang Pembinaan dan Pemberdayaan masyarakat juga tidak di lupakan, semua dilakukan secara merata. Rintisan program pembangunan sumber daya manusia di bidang pendidikan, dengan adanya dana desa para guru Pendidikan Usia Dini (PAUD) kini bisa mendapatkan honor, Guru ngaji juga di berikan honor demi terciptanya manusia islam yang madani.

Tidak ketinggalan juga program dari BUMDes Rensing Bat yang sebelumnya telah di berikan dana oleh pemerintah desa dalam mengelola program seperti Simpan pinjam, Pengelolaan Air Bersih untuk masyarakat melalui PAM desa dan pemeliharaan ayam pedaging yang sebelumnya dana untuk pembangunan kandangnya di dapat dari bantuan program PNPM tahun 2014 lalu yang selanjutnya di kelola oleh desa sebelum pengelolaannya di ambil alih oleh BUMDes.

Melalui BUMDes pertumbuhan perekonomian desa bisa diwujudkan dan sekaligus pada saat yang sama akan berlangsung juga proses pemerataan peningkatan kesejahteraan pada masyarakat desa. Karena itulah dana desa menjadi sangat penting untuk mendorong dan memfasilitasi tumbuh dan berkembangnya BUMDes di seluruh desa di Indonesia.